Bosku Yang Cantik Ku Jadikan Pemuas Nafsu – Part 4

” Ci.. Mau dilanjutkan disini apa di kamar.. Tanyaku

” Kamu maunya.. Malah ci jeny nanya ke aku

” Aku maunya….

Aku segera bopong tubuh ci jeny ke ranjang aku terlentang kan disitu dan aku masih saja mengagumi tidak bosan untuk melihat tubuh nya.

Tubuh yang sexi.. Montok, buah dadanya yang bersih bagai gunung salju, perutnya yang masih datar kencang walaupun sudah memiliki anak

” Hey.. Ngapain lihatin aku seperti itu.. Malu tau.. Kata ci jeny

” Itu tandanya saya mengagumi dan terpesona sama enci. Bosku yang cantik, bosku yang sexy yang hot montok, bosku yang baik dan…

” Dan yang bawel, yang sering ngomel ngomel dan judes kan.. Kata ci jeni menyautin omonganku yang berhenti

” Lah saya kan ga ngomong begitu, encik sendiri yang bilang. Tapi yang saya bilang barusan memang benar kataku

” Dasar tukang ngegombalin cewek ya kamu.. Katanya sambil manyun

” Sekarang kamu ngapain masih bengong saja. Bukannya ini yang kamu impikan selama ini. Suka curi pandang lihatin tetek aku segala dasar mata mesum katanya

Aku tidak menjawab nya lagi aku segera tindih tubuhnya aku lumat bibirnya yg tipis sensual.. Hem ci jeny malah melumat bibirku lidahnya bermain di mulut ku untuk beberapa saat

Setelah itu aku angkat kedua tangannya ke atas, memang mendekati sempurna.. Aku lihat keteknya yang putih bersih aku cium dan aku jilatin

” Hemmm SS… Dinnn.. Geli tau.. Ahasskk… Desahnya

Sambil tanganku meremas pelan payudaranya

” Ohhkksss.. Din.. Jorok kamu jilatin itu katanya protes

” Tubuh dengan perawatan mahal putih bersih dan wangi parfum yang mahal begini..tidak pakai parfumpun saya akan ciumin dan jilatin semua tanpa tersisa kataku. Kenapa saya harus geli

” Dah mulai gombal lagi.. Katanya yang sudah mulai menggoyang kan pinggulnya sehingga batang penisku bergesekan dengan bibir vaginanya

Aku ciumin buah dadanya penuh dengan perasaan aku remas pelan dan aku mainkan punting teteknya yang berwarna merah pinky

” Ohhh ssstt… Din.. Kamu pintar banget bikin aku cepat terangsang

Sambil aku gesekan penisku kebibir vaginanya.. Untuk beberapa saat tangan ci jeny malah memegang batang penisku dan diarahkan ke lobang vaginanya

” Hemm sssttt… Tekan pelan Din… Ohhasssstt.. Terdengar rintihan ci jeny

Pelan tapi pasti akhirnya batang penisku bisa amblas semua nya ke dalam vagina ci jeny yang terasa masih rapat

Aku goyangkan pelan dan aku kocokan, kini kedua kakinya sudah dilingkarkan ke tubuhku dan aku hentakan sedikit mulai pelan.. Hampir 10menit aku rasakan tubuhnya mulai melengkuh disertai erangan

” Dinno.. Ohhaaa.. Ohassss.. Aku mau keluar lagi dinnn.. Terus Din akhhhsss.. Teriaknya hingga nafasnya terengah engah

Tanpa aku kasih kesempatan lama aku segera balikan tubuhnya diatas tanpa mencopot batang penisku

Setelah di atas tubuhku aku semakin melihat ci jeny benar benar cantik buah dadanya yang tidak terlalu besar tetapi padat bersih

” Dinnn.. Kamu jangan lihatin aku seperti itu.. Katanya yang sudah mulai menggoyang pinggulnya

” Tapi beneran encik sangat cantik mempesona kataku yang membuat wajahnya malu dan melihat ke arah samping

” Ahhasss… Kamu ini… Ohhkksss… Enak Din.. Punya kamu rasanya mentok.. Penuh bangett didalam punyaku… Terlihat mulai mempercepat goyangannya dan maju mundur sehingga buah dadanya bergoyang-goyang mengikuti irama nafas dan desahan hanya

” Din tanganmu pegang tetek aku.. Ahhkas.. Ya begitu… Lebih kencang lagi dinnn.. Ohhkksss…

Aku bantu ci jeny untuk mendapatkan kan kenikmatan yang sempurna. Disaat dia memajukan dan menurunkan pantatnya kebawah aku hujamkan batang penisku keras dengan mengangkat pinggul ku tinggi

” Ouwh hhh.. Akhhhsss.. Din.. Ssttt… Kembali lebih sering erangan dan rintihan ci jeny

Sampai beberapa saat.. Ketika aku meremas pantatnya dan aku menggoyang kan pinggul ku

” Dino.. Dinnn… Aku keluar lagiii.. Akhhhsss.. Kamu luar biasa

Akhirnya ci jeny tubuhnya ambruk masih di atas perutku

” Din.. Kuat banget memang minum obat apa?? Katanya

” Saya alami ci.. Gak pernah minum gituan. Kataku

” Din kamu masih lama ga keluar nya, soalnya aku ada janji sama tamu yang mau beli unit. Kata ci jeny

” Ohh ya sudah gak apa apa.. Ga bisa sekarang besok kan masih bisa kataku

” Besokk.. Oh no.. No.. No.. Ini yang pertama dan juga terakhir. Walaupun aku sangat menikmati dan jujur puas sama kamu.. Katanya

Tetapi aku sudah antisipasi sebelum nya bila ci jeny begini

” Ok kalau begitu.. Besok kita viral Ci.. Kataku sambil mengambil Hiden cam yang aku taruh di bawah TV

” Neh yang akan membuat kita Viral.. Kalau aku bangga bisa begitu sama bosku yang cantik kalau enci hukuman sosial bukan hanya enci tetapi semua keluarga dan saudara cik jeny yang akan merasakan kataku

” Ingat tubuh ini aku sekarang yang menetukan dan siapa yang berhak menikmatinya nya kataku sambil memakai pakaianku

” Bajingan kamu dino… Plak. Plak.. Kata ci jeny sambil menampar wajahku

Aku tidak membalas ataupun bicara, aku segera berjalan menuju pintu untuk keluar

” Dino… Din.. Benar kamu akan sebarkan apa yang sudah kita lakukan?? Katanya sambil menangis

Bersambung……