Chapter 8
Gak ada mulustrasinya….
K: aaahhh aaaacchhh saaayyaaanng…. Jin jelek bangsaaattt…. Ssshhhhh kontolnya kok enak banget ssiihhh aaahhh….
T: eeehhhmmmmsss oooccchhh…. Memek kamu yang bikin kontol aku enaakk saayyaanng….
K: haaahhh?? Aaahhh kok bisa begitu…. maksudnya??
T: iyaaahhh ssaayynnggss…. Kontol aku merupakan cerminan dari rasa memek kamu sendiri…. Semakin kamu menikmati bersenggama denganku secara suka rela, maka kontolku akan otomatis memberikan timbal balik yang sesuai ssaayynnggss…. Aaahhh….
K: eeehhmmss eeeeuuhhh…. Jadi kalau aku semakin totalitas melayani kamu, berarti kontol kamu bakalan tambah enak lagi rasanya begitu maksudnya?? Aaaaaahhhhhh oouuuhhhh ssshhh….
T: betul sekali saaayyaaanng…. Maka dari itu berbangga hatilah karena bisa ngentot denganku saayyaanng…. Maka “DAHAGA” yang melanda dirimu akan hilang olehnya….
K: kalau begitu…. Aku sudah sangat memantapkan diri untuk kau jadikan induk atas keturunan keturunanmu kelak saayyaanng….
T: eeehhh…. Terimakasih banyak saaayyaaanng…. Kau ingin anak pertama kita berjenis kelamin atau jantan ssaayynnggss..??
K: eeeuuhh, aku mau yang jantan dulu sayaaang…. Eeemmhhh aku mau sesuatu yang lebih….
T: eeemmhhh…. Apa itu sayang?? Kenapa kau tak minta dariku saja?? Katakanlah apa yang kau inginkan secara lebih itu??
K: kau tak akan bisa….
T: benarkah?? Aaaahhh atas dasar apa kau meragukan kemampuanku??
K: kau taauu kan, mulutku ini juga doyan bangen di perkosa secara brutal…. Aku mau di perkosa secara brutal memek dan mulutku secara bersamaan…. Aaaahhh oouuuhhhh…. Terruusss saaayyaaanng….
T: hahahaha…. Begitu rupanya, pantas saja kau ingin keturunan kita yang pertama berjenis kelamin jantan, biar bisa di suruh ngentotin mulut ibunya hahahaha…. Aaaahhhh
K: yaaahhh benar sekali sayang…. Jin jeleekk kesayanganku….
T: eeeeeuuhhhh…. Apakah kau ingin mencoba agar aku berubah wujud menjadi lelaki tampan sayang..??
K: jangaaann ssshhh aaaahh…. Tidak perlu…. Aku tak menginginkanya, justru penampilanmu yang buruk itu bikin memek aku geli dan gatal ssaayynnggss….
T: eeeeeuuhhhh oouuuuggghhhh…. Benarkah saayyaaanngg??
K: yaaahhh benaaarr…. Aku tidak bohong saaayyaaaangkuuhh…. Saat dalam lamunan dan tiba-tiba terlintas wujudmu yang seperti ini dalam benaku, maka seketika itu pula memeku langsung mengeluarkan lendir saaayyaaanngg…. Saat itu yang aku rasakan adalah rasa gataall ssshhh dan rasa geli pada memeku ini saaayyaaanng…. Mmmhhhsssshhh terruuusss saaayyaaanng….
T: oouuuhhhh terimakasih banyak saaayyaaanng…. Keberuntungan yang tiada henti dalam hidupku ini sungguh membuat aku sangat bahagiaa…. Iyaaahh saaaayyyaaaang…. Aku maauu sampaaaii….
K: bareng saayyaaang…. Aaaahhh genjot teruusss…. Sini kenyotin pentil akuhhh….
T: oouuuhhh yaaahhh aaaahhh yeeaaaahh…. Sini siniiihh…. Mana pentilnyahhhh aaahh….
K: inihhhh sayaaanng…. Buka mulutnya….
“Cccleeeeppp…. Nyyoottttsss nnnyyootttt…. Sslluurrppp sslllleeerrrppsss ssrruuuppp….”
K: sambil di gigit saaayyyaaanng…. Aaahhh gatel banget soalnya pentilku kena liur kamuuuhhh ssshhh….
T: eeeehhhhmmmssss benarkaaahh…. Nyyoottttsss nnnyyootttt….
K: aku tidak bohong…. Makanya aku sering takut kalau memeku kamu jilatin…. Bukan takut karena apa, tapi takut itilku gatal terus ga ada obatnya…. Aaahhhh…. Terruusss saaayyaaanng aku saamppeeehhh eeeeuuhhh aaaahh…
T: aaaahhhh aaaacchhh saaayyaaanng aku juga….. Oouuuhhhh oooooccchhhh uuuhhhh….
“Prrroooootttt prrroooootttt…. Krrrtttttt krrroootttt krrroootttsssss prrrroooottttt….”
Bunyi suara lendir yang sedang bertabrakan antara cairan squirt seorang manusia dan semburan pejuh sesosok Jin menjadi penutup adegan senggama yang sedang terjadi. Tapi apakah akan berakhir sampai di situ?? Tentu tidak, mereka berdua belum sama sekali mencapai batas meskipun tubuh mereka sudah mengisyaratkan untuk menyerah namun birahi yang sedang melanda mereka berdua masih terus menyerang dengan ganas. Meskipun sudah terengah-engah seperti orang habis lari maraton.
K: saaayyaaanng…. Aaahhh memeku capek banget saaayyaaanng, rasanya kebas dan kram….
T: aaaahhh…. Yaaahh padahal kontolku masih keras banget begini saaayyaaanng….
K: maaf yaaahhh Jin jeleekk suamiku saayyaanng…. Eeemmhhhh kita istirahat dulu…. Atau bagaimana mana kalu kamu entotin mulut aku ajah sambil nunggu kram di memeku agak mereda….
T: aaaahhhhh ide bagus itu saaayyaaanng….. Sini mulutnya…. Kamu mau posisi gimana sayang??
K: eeemmhhh haaaahhh aaaahhhh capek banget…. Aku tiduran di ranjang kamu entotin mulut aku dari atas yaaahhh…. Aku udh kehabisan energi untuk bangkit saaayyaaanng….
T: eeemmhhsss yaudah ga papah sayang, kamu istirahatin badan dulu sambil mulutnya aku perkosa…. Nanti pejuhnya di kemanain??
K: heeeeuuuhhh aaahh…. Pake nanya lagi?? Ya langsung buang ajah di lambungku sayang….
T: hehehee…. Becanda sayang….
K: ga lucu aaahhh…. Emang biasanya pejuh kamu ga aku lahapin sampe habis….
“Gggglloookkhhh krrrooookkhhh gllookkkkh….”
Tiba-tiba Karin langsung di kagetkan saat Jin Trondol langsung membombardir mulutnya tanpa memberikan aba aba terlebih dahulu, matanya terbelalak lebar namun tubuhnya tidak memberikan reaksi penolakan, bahkan tanganya yang bebas tanpa belenggupun tidak Karin gunakan untuk menolak atau mendorong Jin Trondol justru di meraih pinggang jin itu untuk dia dekap dan di benamkan semakin dalam kewajahnya sambil rebahan terlentang.
Jin Trondol menggenjot dengan sangat brutal dari atas tubuh Karin yang terbaring tak berdaya, kedua tangannya dengan jahil mempermainkan payudara Karin dengan cara menamparinya bergantian, kadang juga di remas-remas dengan lembut, kadang pula di remas-remas dengan begitu kasar. Tapi yang begitu Karin nikmati atas permainan jari tangan Jin Trondol yaitu ketika kedua pentilnya di cubit dan di pelintir agak kuat, sensasinya justru membuat wanita itu melenguh sambil kedua tangannya memeluk erat pinggang Jin Trondol yang sedang memperkosa mulutnya dari atas.
Sungguh pemandangan itu akan sangat membuat orang yang melihatnya akan terbelalak, namun untungnya tidak akan pernah ada yang memergoki nya karena tidak mungkin manusia biasa bisa melihat wujud dari sang Jin yang menjadi pejantan bagi wanita cantik dan seksi bernama Karin tanpa di kehendaki oleh Jin itu sendiri.
Beberapa Minggu setelah berkumpulnya keluarga Karin si rumah sang mertua, kini suaminya sudah pergi berlayar lagi meninggal Karin sendirian di rumah dan putra merekapun tetap sama yaitu tinggal di rumah kakek neneknya. Selama seminggu lebih suami Karin pulang dia tak mampu memberikan kepuasan seksual bagi diri Karin meskipun saat berhubungan badan terlihat sangat menggebu-gebu. Namun karin sama sekali tidak mendapatkan apa yang biasa dia dapatkan selama menjadi betina bagi sesosok Jin yang kini sudah mengisi hatinya, akan tetapi Karin tetap menjalankan kewajiban sebagai istri untuk memuaskan suaminya meskipun hanya dengan berpura-pura.
Sementara Jin Trondol juga memaklumi keadaan Karin sebagai seorang istri bagi mahluk sesama bangsa manusia, maka selama itupula Jin Trondol tak mengganggu atau mendatangi Karin untuk sekedar dipuaskan atau memuaskan karena itu merupakan permintaan dan juga komitmen yang mereka sepakati agar sama sama enak kedepannya. Jin Trondol tidak memiliki niat sedikitpun untuk merebut Karin dari suaminya karena Karin sendirilah yang menyerahkan diri padanya.
Pada saat siang hari ketika Karin sedang berbelanja di sebuah mall untuk membeli beberapa baju dia meresa kebelet ingin buang air kecil dan bergegas menuju toilet, setelah itu dia kembali memilih beberapa helai pakain yang diminati kemudian membayar lalu segera pulang. Tiba-tiba saja rasa geli dan gatal mendera memek dan itilnya, dia sangat bingung di buatnya sebab dia tahu kalau rasa geli dan gatal pada memek dan itilnya biasanya di sebabkan oleh liur jin Trondol, tapi saat itu dia tak pernah sedikitpun berjumpa denganya apalagi untuk bersenggama dan saling oral. Keadaan itu membuatnya mengemudikan mobilnya dengan lebih cepat agar segera tiba dirumah dan ingin menemui Jin Trondol melalui cara dan metode yang biasa dia gunakan menggunakan batu kecil pemberian Jin itu. Namun sesampainya dirumah dan ingin masuk kekamar dia di kejutkan oleh mahluk itu yang kini sedang berbaring santai dan telanjang bulat di atas ranjang kamarnya.
K: aaaahhhh kageeett…. Iiihhhh si jelek ngagetin ajah….
T: haaalloo sayaang, kangen yaaahhh??
K: dddiiihh engga laaahhh, kepedean….
T: itu kamu keliatan buru buru, emang aku gak tau kalau kamu mau nemuin aku?? Hehehehe….
K: eeeuuuhhhh hehehehe…. Iya sh soalnya udah berapa minggu gak ketemu kamu…. Sekalian ini ada yang mau aku tanyain….
T: tanya apa sayang?? Memek sama itil kamu tiba-tiba gatel yaahh?? Hehehehe
K: hheeeemmmmm daassaaarr…. Pasti ulah kamu kan?? Soalnya sensasi geli dan gatalnya udah gak asing banget….
T: hehehehe…. Udah hafal yaahh kamu sama liur aku….
K: ya hafal laaahh, kan udah sering kena…. Tapi kok bisa….????
T: ya bisa laaahh, soalnya waktu kamu kencing aku ikut nyebokin memek kamu pake lidah biar sensasi lendirnya gak kamu sadarin karena kecampur sama air hehehehe….
K: ooohhhh pantesan aja memek aku tiba-tiba geli, rupanya lidah kamu nyamar dan ikutan nyebokin bareng sama air di toilet mall tadi yaaahhh….
T: hahahahaha…. Yaaappp betul sekali sayang….
K: iiiisashhhh kamu harus tanggung jawab aaahhh….
Tanpa aba aba, Karin langsung menubruk tubuh mungil Jin Trondol yang sedang berbaring telanjang di atas ranjang kamarnya dengan kondisi kontol ereksi mengancung tegak, dia langsung menciumi kontol itu sambil lidahnya mengilik tepat pada lubang kencingnya.
“Cccuupphhh cccppphhhhsss…. Cclliikkk cliikk cccclliikkk”
Seolah ingin meluapkan rasa rindu yang sudah tak terbendung dia menciumi seluruh bagian selangkangan jin Trondol, tangannya kini memegang kedua kaki Jin Trondol untuk di bentangkan lebar lebar, setelah itu dia eksplor seluruh bagian tersebut. Bau menyengat unik dan aneh yang sungguh berbeda dengan manusia membuat Karin merasakan sensasi nikmat tersendiri. Biji peler Jin Trondol terlihat begitu indah di mata Karin apalagi batang kontolnya, tak hanya indah namun juga membuat tenggorokanya kering secara tiba-tiba dan ingin menenggak cairan apapun yang akan keluar dari sana.
T: oouuuhhhh…. Pintar banget istri manusiaku yang satu ini…. Aaaahhh….
K: bau kontol kamu enak saayyaaanng, bau keringat Jin unik banget, ga pernah aku jumpai sebelumnya…. Eemmmssss sslluurrppp sslllleeerrrppsss….
T: puaskan dahagamu saaayyaaanng….. Minum laaahhh apapun yang akan keluar sebanyak yang kau inginkan….
K: eeeuuuhhhh uugghhhhhhh sslluurrppp sssllluurrppsss sssllrrppppss…. Gllookkhhhhhh glookkhhh…. Mmmppwwwuuuaaahhh, aku mau minum pejuh saaayyyaaanng udah lama gak minum pejuh nikmat yang keluar dari kontol inihhh eeeuuuhhhh….
T: maka dari itu, teruslaaahhh terus kenyot jangan pernah berhenti sebelum pejuhku muncraatt…. Aaaaakkkhhhh nikmat banget sedotanmu…. Kuaaattt bangeeettssss….
K: eeeemmhhh aaaaahhhh…. Bahkan saat pejuhmu sudah muncraatt aku tak akan berhenti menyedotinya saayyaaanng, kontol ini akan aku buat tak berdaya oleh mulutku…. Hhhaaaapppssss ooommmhhhhsssss…. Gllookkhhhhhh glookkhhh….
T: kemarikan memeku sayaaannngg…. Aku mau lahap memek nikmat miliku ini..
Kini Karin langsung merubah posisi, dia menduduki wajah Jin Trondol tanpa melepaskan kontol mahluk itu dari mulutnya, kedua sosok berbeda jenis dan bangsa itu saling bertarung untuk mengalahkan melalui serangkaian tehnik oral masing-masing. Keduanya tak ada yang mau mengalah, mereka ingin membuat kelamin yang ada di mulut mereka mengeluarkan lendir nikmat yang sangat mereka nanti nantikan sambil bertahan satu sama lain pada hingga akhirnya mereka berdua muncraatt bersamaan tanpa saling memberitahu. Rupanya duel kenikmatan mereka seri saat itu, akan tetapi mulut keduanya tak ada yang mau melepaskan kontol atau memek masing-masing. Karin dengan ganas masih saja menyedot kuat kuat kontol Jin Trondol meskipun memeknya baru saja di buat muncraatt oleh mulut Jin Trondol, begitu pula yang sedang di lakukan oleh jin Trondol pada memek Karin.
Pertarungan itu terus terjadi berjam jam hingga mungkin kalau di hitung ada sekitar 7 kali keduanya orgasme dengan posisi yang sama tanpa berubah sedikitpun, bahkan saking hebatnya tehnik oral yang mereka miliki membuat adegan berjam jam itu tanpa adanya sedikitpun percakapan, yang ada hanyalah suara kenyotan dan jilatan yang terdengar atau mungkin di hiasi pula dengan suara desahan dan lenguhan masing masing ketika mereka saling meraih orgasme secara bersamaan.
Hingga akhirnya saat orgasme yang ke 8 kalinya secara bersamaan mulut mereka saling terlepas dari kelamin mereka dengan posisi 69. Entah mungkin itu karena saking lelah ataupun saking kenyangnya perut mereka oleh lendir yang sebanyak 8 kali muncraatt itu mereka telan, dua hal itu sama saja tak ada bedanya yang jelas kini mereka hanya bisa terengah-engah dengan posisi Jin Trondol di bawah dan Karin di atasnya.
K: aaaaahhhh haaaahhh aaaahhh…. Lemes banget saaayyaaanng….
T: iyaaahh saaayyaang, perutku jadi kembung oleh squirtmu sayaanng…..
K: sama saayyaaanng…. Aku juga di bikin kenyang sama pejuhmu niihhh, tapi aku belum puaasss…. Masih kurang saaayyaanng pejuh mu seperti biasa rasanya enak banget….
K: samaaa saayyaaang, eeemmhhsss apalagi aku.., minum squirt kamu secara langsung dari sumbernya sambil hidungku ciumin lubang pantatmu…. Oouuuhhhh nikmat banget sensasinya….
Karin lalu bangkit dari atas tubuh Jin Trondol dan kini berbaring di sampingnya sambil memeluk dan mencumbu mulut kekasihnya untuk sekedar ngobrol. Namun Jin Trondol bangkit pula dan segera menindih tubuh betinanya dari atas, rupanya dia ingin bermanja-manja di atas tubuh Karin sambil nyusu.
“Nyyoottttsss nnnyyootttt…. Nyuuuoott nyyoooottttt….”
K: aaawwwhhh geli saaayyaaanng…. Hihihi….
T: pentil kamu enak sayaaanng, semua yang ada di tubuhmu enak banget…. Eemmppssss nyoott nyyoooottttt nyyoottttsss….
K: kenyot terus sayaaanng…. Kamu juga sayang, sepertinya nanti aku tidak akan makan atau minum apapun mulai dari pagi, lalu malamnya aku ingin mengulangi adegan tadi supaya perutku kenyang oleh pejuhmu sayaaanng….
T: aaaahhhh…. Betinaku ini…. Ide mu bagus sekali…. Bagaimana kalau minggu depan….????
K: kelamaan, besok aja emang ga bisa??
T: biar semakin totalitas kita nantinya…..
K: maksudnya..??
T: kita puas puaskan ngentotnya sekarang, lalu seminggu kedepan kita jangan bertemu dulu, kemudian satu hari sebelum hari yang di tentukan kita jangan makan dan minum apapun dari pagi….
K: aaaahhhh, tapi sepertinya aku gak kuat kalau seminggu gak jumpa & ngerasain kontol kamu sayaanng, kemarin aja waktu ada kontol suamiku tetap gak bisa lupa sama kontol kamu, apalagi kalau seminggu penuh gak jumpa kamu tanpa ada pelampiasan sementara….
T: aku juga sama sih saayyaanng…. Tapi aku ingin mengulangi adegan tadi dengan sensasi yang lebih gila sayaang…. Kamu nurut aja deh sama ideku
K: lebih gila gimana sayang maksudnya??
T: aku penasaran gimanayah seandainya adegan tadi terus menerus kita lakuin sepanjang hari penuh sampai kita tidur dan bangun lagipun tetap dengan kondisi dan keadaan yang sama??
K: aaaahhh wwoooww…. Memeku aku jadi berkedut niihhh ngebayanginya….
Dengan kata lain, Jin Trondol ingin mereka berdua kelaparan dulu sepanjang hari, lalu malamnya mereka akan mengulang adegan 69 barusan terus menerus tanpa terlepas sampai tertidur lalu terbangun lagi dan melahap apapun yang akan keluar dari kelamin masing masing sebagai pengobat rasa kelaparan yang mereka buat di mereka persiapkan sendiri….
NANTIKAN EPISODE SELANJUTNYA…..
BERSAMBUNG…………..